Marc Marquez Beberkan Apa yang Perlu Dibenahi Ducati untuk MotoGP Ceko

Ridergalau.id – Marc Marquez, sang juara dunia MotoGP enam kali, punya misi penting di GP Ceko yaitu memperbaiki setup motornya sebelum balapan utama.

Meski berhasil tampil cepat sepanjang hari Jumat, Marquez tahu masih ada PR yang harus diselesaikan bersama para insinyur Ducati.

Hari pertama di Brno berlangsung dalam kondisi yang cukup menantang. Sesi FP1 dimulai dengan lintasan basah yang perlahan mengering, tapi Marquez tetap melaju cepat dengan catatan waktu 1:54, hanya sedikit lebih lambat dari rekor lap miliknya sendiri.

Lanjut di sesi Practice, meski trek belum sepenuhnya kering dan tak ada pembalap yang menggunakan ban slick, Marquez kembali jadi yang tercepat.

Lintasan Brno Baru, Grip Mantap!

Menurut Marquez, permukaan baru di Sirkuit Brno memberi keuntungan besar karena grip-nya luar biasa, baik di kondisi basah maupun kering.

“Permukaan baru bekerja sangat baik, grip-nya luar biasa,” ungkapnya kepada TNT Sports.

Ia memperkirakan waktu lap bisa lebih cepat lagi. “Saya rasa besok pembalap bisa catatkan waktu 1:52. Hari ini saja dengan kondisi setengah basah kami bisa tembus 1:54. Jadi, kalau kering, sangat mungkin.”

Walau hari Jumat sudah berjalan positif, Marc belum sempat fokus ke pengaturan setup motornya karena cuaca yang terus berubah. Itu sebabnya ia menyimpan pekerjaan rumah itu untuk hari Sabtu.

Target Utama adalah Setup dan Time Attack

Marquez menyebutkan bahwa pengaturan motor belum maksimal. “Hari ini waktunya sempit. Sepertinya Sabtu dan Minggu cuacanya cerah, jadi kami akan fokus ke setup motor karena permukaan baru membuat keseimbangannya agak berubah.”

Meski mencatat waktu yang kencang, Marquez mengaku belum merasa sepenuhnya nyaman. Tapi hal paling penting menurutnya adalah bisa tetap berada di 10 besar.

Pada sesi latihan awal, Marquez merasa berada di batas kemampuan karena kondisi lintasan sangat menantang. Namun seiring lintasan mulai mengering, ia mulai mendapatkan rasa yang lebih baik di atas motor.

“Saya awalnya tidak menyangka lintasan akan mengering. Tapi setelah 20 menit, saya lihat mulai muncul jalur kering di beberapa titik pengereman. Kalau durasinya sedikit lebih lama, mungkin bisa pakai ban slick.”

Sabtu, Hari Penentuan

Menurut Marquez, hari Sabtu akan jadi kunci untuk menentukan arah setting motor. Tapi tantangannya tak mudah.

“Sabtu akan jadi hari menantang karena kami cuma punya setengah jam untuk mencoba berbagai hal, lalu langsung masuk ke sesi time attack,” jelasnya.

Menariknya, pembalap yang datang dari Q1 justru bisa punya keuntungan tersendiri di Q2. Pasalnya, mereka akan menjalani time attack pertama dengan referensi yang lebih segar.

Sprint race hari Sabtu juga dianggap sebagai percobaan penting untuk hari Minggu. “Besok semuanya akan lebih terbuka,” tutup Marquez.

Ia menambahkan dengan nada bercanda, “Grip-nya luar biasa—malah mungkin terlalu bagus!”