Batas Usia Menjadi Pebalap Motogp, Siapa Pebalap Tertua Saat ini
0 Komentar 16 Juli 2025
MotoGP merupakan kejuaraan balapan motor roda dua paling banyak penggemarnya di dunia. Tidak sedikit pebalap baru ikut serta apada ajang bergengsi ini, dan tidak sedikit juga yang pensiun dari balapan ini.
ahukah Sobat, MotoGP memiliki aturan tegas soal batas usia pebalap. Berdasarkan regulasi FIM Grand Prix World Championship 2025, pebalap MotoGP hanya diperbolehkan berkompetisi hingga usia 50 tahun saat kontrak berakhir.
Johann Zarco dari tim LCR Honda menjadi pebalap tertua di grid MotoGP saat ini. Pebalap asal Prancis yang lahir 16 Juli 1990 ini akan berusia 35 tahun pada musim 2025. Meski tak muda lagi, Zarco tetap tampil kompetitif di lintasan.
Marc Marquez menyusul sebagai pebalap tertua kedua. Pebalap Ducati asal Spanyol yang lahir 17 Februari 1993 kini berusia 32 tahun dan masih bersaing merebut podium.
Beberapa nama lain yang sudah memasuki usia 30-an antara lain Maverick Viñales, Franco Morbidelli, Miguel Oliveira, dan Jack Miller. Mereka semua lahir pada tahun 1995, mencerminkan regenerasi pebalap di kelas premier yang semakin matang.
Aturan Batas Usia di Kejuaraan Dunia MotoGP
Berikut batasan usia menurut regulasi FIM Grand Prix World Championship 2025:
- Moto3: Minimal 18 tahun, maksimal 28 tahun
- Moto2 dan MotoGP: Minimal 18 tahun, maksimal 50 tahun
Namun, untuk Moto3, ada pengecualian bagi tiga pebalap terbaik dari FIM JuniorGP atau Red Bull Rookies Cup. Mereka bisa tampil sebagai pebalap kontrak, wild card, atau pengganti meski belum berusia 18 tahun.
Saat Valentino Rossi Pensiun, berapa usianya ?
Valentino Rossi adalah contoh nyata bahwa usia bukan penghalang untuk berprestasi. Legenda MotoGP asal Italia ini pensiun di akhir musim 2021 saat berusia 42 tahun, setelah 26 tahun berkarier di ajang balap motor dunia.
Kini di usia 46 tahun, Rossi fokus di dunia balap mobil dan mengelola tim VR46 Racing Team di MotoGP. Ia memutuskan pensiun bukan karena aturan usia, tetapi karena performanya menurun di penghujung karier.
Menjadi pebalap MotoGP di usia matang butuh dedikasi tinggi dalam menjaga kebugaran fisik dan mental. Motor yang semakin canggih dan kompetisi yang ketat menuntut pebalap untuk selalu dalam kondisi terbaik.
Zarco menjadi bukti bahwa usia tidak serta-merta menghalangi performa. Dengan pengalaman dan adaptasi teknologi, pebalap senior justru punya keunggulan dalam membaca balapan dan membuat keputusan strategis di lintasan.